Senin, 27 Maret 2017

Grounding System

Sistem Pentanahan
Sistem pentanahan atau biasa disebut sebagai grounding system adalah sistem pengamanan terhadap perangkat - perangkat yang mempergunakan listrik sebagai sumber tenaga, dari lonjakan listrik utamanya petir, sehingga dapat mengamankan manusia dari sengatan listrik.

Tujuan Sistem Pentanahan

  1. 1.    Menjamin keselamatan orang dari sengatan listrik baik dalam keadaan normal atau tidak dari tegangan sentuh dan tegangan langkah;
  2. 2.    Menjamin kerja peralatan listrik/elektronik;
  3. 3.    Mencegah kerusakan peralatan listrik/elektronik;
  4. 4.    Menyalurkan energi serangan petir ke tanah;
  5. 5.    Menstabilkan tegangan dan memperkecil kemungkinan terjadinya flashover ketika terjadi transient;
  6. 6.    Mengalihkan energi RF liar dari peralatan-peralatan seperti: audio, video, kontrol, dan komputer.

Bagian-bagian yang Ditanahkan

  1. 1.    Semua bagian instalasi yang terbuat dari logam (menghantar listrik) dan dengan mudah bisa disentuh manusia. Hal ini perlu agar potensial dari logam yang mudah disentuh manusia selalu sama dengan potensial tanah (bumi) tempat manusia berpijak sehingga tidak berbahaya bagi manusia yang menyentuhnya.
  2. 2.    Bagian pembuangan muatan listrik (bagian bawah) dari lightning arrester. Hal ini diperlukan agar lightning arrester dapat berfungsi dengan baik, yaitu membuang muatan listrik yang diterimanya dari petir ke tanah (bumi) dengan lancar.
  3. 3.    Kawat petir yang ada pada bagian atas saluran transmisi. Kawat petir ini sesungguhnya juga berfungsi sebagai lightning arrester. Karena letaknya yang ada di sepanjang saluran transmisi, maka semua kaki tiang transmisi harus ditanahkan agar petir yang menyambar kawat petir dapat disalurkan ke tanah dengan lancar melalui kaki tiang saluran transmisi.
  4. 4.    Titik netral dari transformator atau titik netral dari generator. Hal ini diperlukan dalam kaitan dengan keperluan proteksi khususnya yang menyangkut gangguan hubung tanah.

Secara teoretis, tahanan dari tanah atau bumi adalah nol karena luas penampang bumi tak terhingga. Tetapi kenyataannya tidak demikian, artinya tahanan pentanahan nilainya tidak nol. Hal ini terutama disebabkan oleh adanya tahanan kontak antara alat pentanahan dengan tanah di mana alat tersebut dipasang (dalam tanah). Dalam praktik, tahanan pentanahan dari titik-titik pentanahan tersebut tidak
boleh melebihi 4 ohm.

0 komentar:

Posting Komentar